Skip to main content

Posts

Guns Akimbo, Urakan juga Brutal

Penyihir sudah amat melekat dengan Daniel Radcliffe. Sejak 2001 hingga 2011 dia tampil di layar lebar dengan film Harry Potternya. Jika di total Radcliffe sudah bermain untuk 8 film Harry Potter Universe. Film Sebanyak itu membuat sosoknya tidak mudah lepas dengan karakter lugu dan logat britishnya Harry Potter. Kali ini dia mencoba karakter baru di film terbarunya Guns Akimbo . Sutradara Jason Lei Howden menunjuk Samara Weaving sebagai lawan main juga musuh Redcliffe di dalam film yang penuh dengan aksi ini. Cerita di film ini mengisahkan hidup Miles yang di perankan cukup bagus oleh Radcliffe. Dia adalah seorang pekerja di salah satu pengembang game, introvert juga pecundang yang bahkan gagal move on dari mantan pacarnya namun galak di dunia maya. Karena salah satu Troll (nyinyir)nya, dia di buru oleh kelompok pengembang situs streaming Real Deathmatch yang bernama Skizm dan di paksa ikut dalam permainan hidup mati yang brutal. Keseruan di mulai ketika Miles bangu
Recent posts

Parasite dan garis sosial

Tahun Ini Oscar sudah mengumumkan pemenang penghargaan dari berbagai kategori. Yang menarik disini ada salah satu film dari Korea yang menjadi pemenang kategori Best Picture. Parasite karya Bong Jon Ho mendapatkan 4 piala sekaligus! Best Motion Picture of the Year , Best Achievement in Directing , Best Original Screenplay, dan Best International Feature Film. Sebegitu bagusnya Parasite hingga ia menjadi film asia pertama yang bisa menjadi pemenang piala Oscar, salah satu penghargaan terbaik di dunia perfilman. Parasite adalah film arahan sutradara Boong Jon Ho dari korea yang bertemakan drama komedi thriller. Sutradara ini sudah punya banyak film berkelas dan memiliki beberapa penghargaan di beberapa festival film international. kita bisa liat Memories of murder, Okja (2017), Snowpricer (2013) , The Host (2006) atau Mother (2009) semuanya adalah film bagus menurut saya.   Semua film-filmnya punya pesan yg memang menjadi isu di korea, persoalan ketidak adilan, isu sosial, isu ling

Beberapa Cerita dari sebuah Perjalanan

irniirmayani.files.wordpress.com Fajar mulai menyingsing ketika ibu sudah menyiapkan wedang hangat untuk kami, dua gelas kopi hitam. Beliau juga membawa beberapa cemilan agar perut kami tak kelaparan karena tak sempat sarapan. Di keluarga kami, atau di indonesia pada umumnya makan adalah sah jika terdapat nasi. Maka dari itu kopi dan cemilan bukanlah sarapan, akan tetapi hanya kudapan. Ibu memang wanita yang sangat sederhana. Setiap hari sebelum berangkat shalat subuh di masjid ibu sudah menanak nasi. Akan tetapi hari ini beliau tidak menanak nasi seperti biasanya. Ibu sudah tau, aku bersama bapak akan pergi ke kabupaten untuk menuntaskan beberapa pekerjaan yang berhubungan dengan pensiun Bapak. Karena jarak dari desa ke ibukota kabupaten cukup jauh, kami pun harus berangkat setelah shalat subuh.  Perjalanan akan kami tempuh dengan mobil sederhana yang kami miliki. Setelah punya cucu, bapak baru bisa membeli mobil yang cukup layak untuk berkunjung dan membawa keluarga pelesir.

Perang para Superhero dalam Film

                       Akhir-akhir ini, Fanboy dari Dunia Komik sedang benar-benar dimanjakan dengan hadirnya film-film superhero kesayangannya. Banyak sekali superhero komik yang berhasil memikat pembaca dunia. Spiderman, Superman, Iron Man, dan Batman adalah contoh sebagian karakter superhero yang mempunyai fans cukup banyak. Fans mereka terdiri dari berbagai jenis profesi dan umur. Sosok Heroik, kekuatan, serta keterampilan para tokoh komik tersebut menjadi daya tarik tersendiri bagi setiap orang.  Project Marvel Cinematic Universe (MCU) Marvel Entertainment cukup serius menggarap project bernama Marvel Cinematic Universe . Dimulai sejak 2008 film Iron Man berhasil menyedot perhatian pecinta komik Marvel yang merupakan salah satu komik terlaris di dunia. Film Iron Man ini dipersiapkan Khusus untuk rancangan film-film berikutnya hingga masuk dalam satu garis besar cerita “The Avengers”. Sampai saat ini, film Marvel’s: The Avengers mampu memecahkan rekor p

Minions dan cara memandang mereka

Stuart, Kevin dan Bob Pantas saja jika Pierre Coffin, sang sutradara dari sekuel “Despicable Me”  menggarap karakter minions menjadi satu film utuh. Pasalnya, tokoh minons menjadi maskot untuk film tersebut. Film Minions di buat atas dasar reaksi penonton yang terpuaskan dalam film sebelumnya. Tokoh Kuning yang usil, nakal, konyol, dan lucu tersebut berhasil menjadi sorotan utama penonton walau sebenarnya dalam film tersebut bukanlah tokoh utama. Secara garis besar Film ini bercerita tentang perjalanan minions yang mencari bos sebelum akhirnya bertemu dengan Gru (Despicable Me). Cerita bermula mengenai sejarah Minions yang panjang dan berliku. Minions diciptakan dengan takdir sebagai pendamping seseorang yang jahat. Sejak awal, mereka mencari “Bos” yang Paling jahat dan ditakuti. Ras kuning pencinta pisang ini pernah menjadi pengawal dari dinosaurus, drakula, Amun Ra hingga Napoleon. Namun mereka tak pernah berhasil menemukan majikan yang kejam dan “awet”. Minions yang beru

PK, Satir yang dekat di kehidupan

Sebenarnya sudah terlampau kadaluarsa untuk membahas Film Bollywood  yang di bintangi Aamir Khan ini. Film PK rilis di akhir tahun 2014, sedangkan saya baru menulis di bulan April 2015. Walau saya sudah menontnya januari lalu, saya baru menulis ini karena sudah banyak blogger lain yang sudah menulisnya, serta aman dari cercaan FPI dan lolos sensor KPI. Mungkin Film ini bakal susah tayang di televisi karena adanya KPI serta FPI membentuk koalisi LPI (Liga Premier Indonesia) :P PK adalah garapan Film Rajkumar Hirani yang dulu pernah berhasil dengan Film bertajuk membongkar tradisi sistem sosial di India dan berujung Klimaks :v, 3 Idiots . Kembali Bersama Aamir Khan, Hirani berhasil memperoleh kontroversialnya di akhir tahun 2014. PK berujung dengan nyaringnya bunyi multikulturalisme dan kekacauan di media masa india awal tahun 2015. Memang Hirani sekali lagi menghajar paradigma sempit mengenai keyakinan lewat filmnya ini. PK terkesan film yang ringan jika hanya sekedar meno

Pengalaman Membaca dan Cerita Buat Para Kekasih

Cover Buku Cerita Buat Para Kekasih (agusnoorfiles.wordpress.com) I ni adalah kali pertama saya membaca karya dari seorang Agus Noor. Walau namanya sudah tak lagi asing di jagat kesusastraan Indonesia, saya baru bisa membeli bukunya diakhir tahun 2014. Memang saya adalah pembaca gadungan yang cuma mengerti penulisnya saja, itupun Cuma sekedar nama. Ketika saya sempatkan waktu untuk berkunjung ke toko buku, salah satu buku dengan judul “Cerita Buat Para Kekasih” seakan menyihir saya. Sadar atau tidak tiba-tiba saya membawa buku itu ke kasir lalu membelinya. Padahal uang yang terpakai untuk membeli buku itu harusnya untuk membayar hutang makan di warung bu Siti selama seminggu. Ah, semua orang pasti punya hutang tapi belum tentu mempunyai buku.  Sepulang dari keisengan di toko buku, warung bu Siti kembali jadi tempat favorit untuk memesan kopi dan mulai membaca. Tentu dengan jargon “Nanti tulis di catatan saja bu!”. Sampul putih dengan lukisan seorang wanita memang menarik. Pe