Akhir-akhir ini, Fanboy dari Dunia Komik sedang benar-benar dimanjakan dengan hadirnya film-film superhero kesayangannya. Banyak sekali superhero komik yang berhasil memikat pembaca dunia. Spiderman, Superman, Iron Man, dan Batman adalah contoh sebagian karakter superhero yang mempunyai fans cukup banyak. Fans mereka terdiri dari berbagai jenis profesi dan umur. Sosok Heroik, kekuatan, serta keterampilan para tokoh komik tersebut menjadi daya tarik tersendiri bagi setiap orang.
Marvel Entertainment cukup serius menggarap project
bernama Marvel Cinematic Universe. Dimulai
sejak 2008 film Iron Man berhasil
menyedot perhatian pecinta komik Marvel yang merupakan salah satu komik
terlaris di dunia. Film Iron Man ini
dipersiapkan Khusus untuk rancangan film-film berikutnya hingga masuk dalam
satu garis besar cerita “The Avengers”. Sampai saat ini, film Marvel’s: The Avengers mampu memecahkan rekor pendapatan terbesar bagi project
ambisius Marvel. Film ini berhasil meraup keuntungan hingga US$1.5 milliyar! Pencapaian
Fantastis untuk sebuah Film yang di adaptasi dari sebuah komik.
Perlu diketahui, Film Marvel’s: The Avengers merupakan Project
yang sudah lama direncanakan Marvel. Marvel Cinematic Universe (MCU) menggarap
film-film mereka dengan menggunakan beberapa tahapan/ fase. Fase pertama
terdiri dari Iron Man(2008), The
Incredible Hulk (2008), Iron Man 2 (2010), Thor (2011), Captain America: The
First Avenger (2011). Film-Film tersebut bisa dikatakan sebagai pengantar/
pengenalan bagi karakter superhero Marvel Universe. MCU lalu mengeksekusi film-film
sebelumnya dengan cara dan cerita yang mengagumkan lewat Marvel’s: The Avengers(2012).
Marvel's: The Avengers (2012) |
Film Marvel’s: The Avengers (2012) merupakan pencapaian terbaik untuk
Marvel Studios. Pasalnya, baru pertama kali ini publik melihat segerombolan Superhero
dalam satu narasi cerita. Cerita di film ini mampu meruntuhkan pilar-pilar
penghalang jalan cerita masing-masing karakter superhero. Memang, film-film
pengantar memberi petunjuk penonton untuk memahami karakter masing-masing
superhero. Lalu Avengers membuat
segalanya lebih indah. Film ini memiliki Ide cerita yang amat brilian, dengan
menggabungkan 6 Karakter komik dalam satu jalan cerita.
Fase kedua project MCU terdiri
dari Iron Man 3(2013), Thor: The Dark
World (2013), Captain America: The Winter Soldier (2014), Guardian of the Galaxy
(2014). Sepertinya Penonton mulai mengerti asal muasal kejenuhan yang di
antarkan marvel. Hal ini bisa di pastikan dengan respon penonton dalam eksekusi
fase kedua MCU, yakni Avengerse: Age Of
Ultron (2015). Plot yang terkesan tergesa-gesa menjadikan beberapa penonton
kudu melihat ulang film tersebut. Hubungan cerita masih belum terlihat antara Guardian of the Galaxy dengan Age of Ultron. Karena memang
perencaannya film tersebut bisa dikategorikan sebagai pengantar Avengers: Infinity War (2018). Walau begitu, dari segi cerita
dan Joke Age of Ultron cukup
memuaskan.
Seperti biasa, Hollywood
mempunyai cara yang entertain dalam
memanjakan penonton. Action dan Efek Visual dari film superhero Marvel ini
menjadi daya tarik utama. Sementara dari segi cerita, mungkin terkesan
terburu-buru atau mungkin kurang rapih? Saya masih belum menemukan celah
diantaranya. (bersambung)
Comments
Post a Comment